Disperkimhub Salurkan Bantuan BLT BBM ke 920 Betor dan Supir Angkot

Ratusan pengemudi becak bermotor dan supir angkot antrian menerima bantuan BLT -BBM sebesar Rp 300 ribu perorang.




PALAS TERKINI || Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kabupaten Palas (Disperkimhub) menyalurkan Bantuan  Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada 920 orang pengemudi becak motor (Betor) dan supir angkot, bertempat di Kantor Dinas Disperkimhub.


Hal ini Sesuai dengan SK Bupati Palas  Nomor : 551/406/KPTS/2022 tentang  penerima dan besaran penerimaan bantuan langsung tunai subsidi transportasi umum penanganan dampak inflasi tahun 2022.

Kadis Perkimhub Ronny Syaiful, S.Sos MM mengatakan, pemberian BLT BBM bagi pelaku jasa transportasi umum untuk melindungi dari resiko sosial ekonomi sebagai dampak Inflasi.

“Sesuai data awal yang diusulkan Disperkimhub Palas yaitu sebanyak 1.200 orang, kemudian setelah  disandingkan dengan data Disdukcapil tersaring 920 orang penerima manfaat," katanya, Kamis (12/1/2023).

Data Itu diperoleh melalui pendataan yang  dilakukan di  Bulan September 2022 di tiga titik  lokasi yakni Sibuhuan, Sosa dan Binanga," jelasnya. 

Sebelumnya, Kabid LLAJ Supriyo.S.Tr  Disperkimhub Palas mengatakan, bantuan BLT BBM tersebut dapat dibelikan pertalite maupun solar guna mendukung usaha mereka.

Lanjut Supriyo, seluruh bantuan telah didistribusikan sampai tanggal 30 Desember 2022.

" Untuk penyaluran BLT BBM yang jauh lokasi, pihak Dinas Perkimhub Palas melakukan pelayanan jemput bola di dua titik lokasi yaitu Sosa dan Binanga,"ucapnya.

Ia berharap, apa yang sudah dilakukan kepada masyarakat Palas dapat meringankan beban masyarakat.

Plt.Bupati Palas drg. Ahmad Zarnawi Pasaribu CHt.MM.MSi.MH menyampaikan, bantuan langsung tunai BLT -  BBM diberikan kepada para penerima manfaat, khususnya kepada para pengemudi jasa transportasi yang belum menerima bantuan dari pemerintah.

"Tujuan untuk menekan inflasi yang diperintahkan oleh Pemerintah Pusat, sehingga pihaknya telah menganggarkan hal tersebut,"ucapnya.

“Kenaikan BBM tentu berdampak terhadap masyarakat di tengah kebutuhan pokok naik, maka pemerintah Kabupaten Palas  menganggarkan untuk memberikan bantuan langsung tunai kepada warga," pungkasnya.(Red)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama